Seorang istri baru-baru ini mengeluh tentang perilaku mantan istri suaminya di media sosial miliknya.
Wanita itu mengaku mantan istri suaminya bekerja sama dengan mertuanya untuk merebut kembali posisi menantu perempuan.
Tak hanya itu saja, mantan istri suaminya juga kerap berkunjung ke rumahnya hingga membuat wanita tersebut merasa risih.
Dikutip Tribun-medan.com dari Sanook.com, Senin (6/11/2023) wanita muda asal Vietnam tersebut mengatakan sudah menikah selama 3 tahun dengan suaminya.
"Suami saya adalah seorang laki-laki yang pernah menikah sebelumnya. Dari pernikahan itu, suami memiliki dua anak bersama mantan istrinya, laki-laki dan perempuan," curhat wanita tersebut.
"Keduanya bercerai karena perbedaan pendapat dalam kepribadian dan cara hidup. Perceraian itu atas kesepakatan berdua, tidak ada paksaan dari pihak manapun," lanjutnya.
"Harta bersama terdiri dari dua rumah, ketika terjadi perceraian, satu rumah berpindah kepada mantan istrinya. Lalu hak asuh anak perempuan jatuh ke tangan suami saya, sedangkan anak laki-laki tinggal bersama ibunya."
Lebih lanjut, wanita muda itu mengaku tak pernah keberatan dengan kehidupan masa lalu suaminya.
Hal ini lantaran ia tulus mencintai suaminya dan menyayangi kedua anak tersebut.
"Meskipun dia adalah pria yang sudah menikah dan aku masih perawan, tapi karena aku mencintainya jadi saya menikah dengannya."
"Setelah menikah karena rumahnya luas dan putrinya saat itu baru berusia 3 tahun, jadi kami juga tinggal bersama orang tuanya."
"Karena suami saya sudah punya 2 anak dan saya belum tua dan putrinya masih sangat muda, jadi saya terus menunda rencana untuk memiliki anak."
"Saya ingin menggunakan waktu itu untuk memberikan masa kecil yang bahagia kepada putri suami saya."
"Mengetahui bahwa saya memiliki niat ini, suami saya sangat berterima kasih dan memelukku sebagai ucapan terima kasih," ungkap wanita muda tersebut.
Tak hanya hubungannya dengan putri sambungnya saja yang baik, wanita muda itu mengaku hubungannya dengan mertuanya juga sangat baik.
Meski dia serumah dengan mertuanya, tidak pernah ada konflik antara mertua dan menantu.
"Orang tua suamiku juga orang yang baik dan pengertian. Jadi meskipun kita tinggal di bawah satu atap, namun tidak pernah ada konflik antara mertua dan menantu," ungkapnya.
Tetapi belakangan ini mantan istri suaminya sering berkunjung ke kediaman mereka.
Tak hanya seorang diri, mantan istri suaminya juga mengajak putranya dengan alasan mengunjungi kakek dan neneknya.
Awalnya kunjungan itu hanya di akhir pekan dan hari libur.
Tetapi kini mantan istri suaminya berkunjung hampir setiap hari ke kediaman mereka hingga membuat wanita muda itu merasa risih.
"Saya bukan orang yang berpikiran sempit yang akan menghalangi anak saya untuk bertemu dengan ayah dan kakek-neneknya. Tapi yang paling membuatku kesal adalah sikapnya saat datang ke rumah," ungkapnya.
"Meski bercerai tapi dia tetap menyebut orang tua suamiku seperti orang tua kandungnya di meja makan," keluh wanita muda itu.
"Dia selalu memberikan makanan kepada orang tua suamiku dan bertingkah seolah dia adalah menantu dari keluarga ini. Orang tua suamiku juga menyambutnya dengan gembira."
"Mereka tertawa dan mengobrol dengan gembira seolah-olah aku tidak berada di dekat mereka, dan itu membuatku merasa tidak nyaman."
Wanita itu langsung mengadu kepada suaminya tentang sikap mantan istrinya.
"Aku menekankan pada suami untuk sedikit lebih berhati-hati. Karena sekarang aku istrinya dan merupakan menantu orang tuanya."
"Namun setelah sang suami pergi untuk berbicara, orang tuanya menolak untuk mendengarkan. Hal ini juga menciptakan kesenjangan antara saya dan orang tua suami saya," ungkapnya.
Lebih lanjut, wanita itu mengaku curiga dan khawatir mantan istri suaminya ingin kembali merebut posisi menantu perempuan.
Hal ini lantaran wanita muda itu melihat mertuanya semakin menjauh darinya dan makin akrab dengan mantan istri suaminya.
Tak disangka, kekhawatiran wanita muda itu ternyata benar-benar terjadi.
"Saat itu aku hendak berbelok ke kamar, dan saya mendengar anak laki-laki itu bertanya, “Bibi, kamu tidak suka melihat saya dan ibu, bukan?” Saya menjawab, “Tidak, jangan khawatir. Selamat menikmati kunjunganmu ke kakek-nenek dan adik perempuanmu.” Namun anak laki-laki itu melanjutkan ucapannya yang panjang."
"Dia mengatakan ibunya tidak menyukai diriku karena telah merebut ayah mereka. Tak hanya ibunya saja, bahkan kakek neneknya juga berencana ingin mengusirku dari rumah."
"Mertuaku ingin kami bercerai dan suamiku rujuk dengan mantan istrinya."
"Kata-kata ini membuatku tertegun sejenak, dan langsung menangis di kamar," ungkap wanita muda.
"Aku tidak tahu apa salahku, karena aku tulus mencintai suamiku dan pernikahan mereka benar-benar sudah selesai sebelum bertemu denganku," lanjutnya.
"Saya tidak melakukan kesalahan apa pun. Mengapa perilaku mertua berbeda di depan dan di belakang? Mengapa mereka membela mantan istri suamiku dan melupakan aku sebagai menantunya?" keluhnya.
Postingan wanita itu pun menjadi viral di media sosial dan menuai banyak komentar dari netizen.
Beberapa netizen menyarankan wanita itu agar segera angkat kaki dari rumah dan hidup berdua dengan suaminya.
Tetapi ada juga netizen yang menduga wanita muda itu menyembunyikan kesalahannya sehingga mertuanya tidak menyukai dirinya dan berencana mengusirnya dari rumah.
Sumber:Tribun